*Dari kawan-kawan vandalis-muralis Pekalongan.
–
Luas wilayah yang hampir terkena rob sudah mencapai 30% di bagian utara Pekalongan dengan ketinggian bervariasi antara 5-50 cm. Hal ini jelas memberi efek buruk bagi masyarakat pesisir; dari kesulitannya mencari akses jalan tranportasi hingga masyarakat mulai kehilangan mata pencaharian.
–
Lalu mana peran pemerintah sebagai aparatur negara? Mereka mengalokasikan dana yang seharusnya untuk pembuatan tanggul malah untuk pembuatan pintu tol. Ketidakpedulian pemerintah hari ini tak lepas dari peran kapitalisme yang ingin merampas ruang hidup masyarakat dan dijadikanya gedung-gedung pencakar langit.
–
Terbukti telah tumbuhnya gedung-gedung di beberapa titik Pekalongan. Lalu mana kepedulian kita terhadap perawatan ruang hidup merespon persoalan rob yang mulai genting?
–
Mural ini adalah sebagai awal untuk merespon persoalan rob yang kian hari makin dilupakan. Masyarakat disibukkan dengan munculnya wahana kapitalisme yang mulai tumbuh di bagian selatan—yang pada akhirnya hanya melupakan persoalan pokok; bahwa hari ini Pekalongan sedang tidak baik-baik saja.